Hukum Keluarga Islam (Ahwal Al Syakhshiyah)
Hukum Keluarga Islam (Ahwal Syakhshiyyah)
Al-Akhwal Al-Syakshiyah
Hukum Keluarga (Ahwal Al-syakhshiyyah)
Hukum Keluarga (Ahwal Al-Syakhsiyyah)
Hukum Keluarga (Ahwal Syakhsiyyah)
Hukum Keluarga (Akhwal Syaksiyah)
Hukum Keluarga Islam (Ahwal Syahsiyyah)
Hukum Keluarga Islam (Akhwal Syahsiyyah)
Hukum Keluarga Islam
Hukum Keluarga
Ahwal Al Syakhshiyah
Sosiologi
Bahasa Indonesia
Jurusan Hukum Keluarga Islam atau HKI masih terdengar asing bagi kebanyakan orang. Jurusan satu ini tidak akan Anda dapatkan di semua perguruan tinggi. HKI dikenal juga dengan Ahwal Al Syakhsiyyah. Jurusan HKI berada di Fakultas Syariah namun ada juga kampus yang memasukkan jurusan tersebut ke dalam Fakultas Syariah dan Hukum.
Bahasan utama Hukum Keluarga Islam ini adalah perceraian, waris, dan pernikahan. Mahasiswa HKI akan memiliki fokus pada ketiga hal tersebut. Dalam Islam ketiganya perlu diperhatikan dengan serius, belum banyak masyarakat yang belum tahu benar tentang pernikahan, perceraian tersebut. Mahasiswa HKI tidak hanya memerlukan kepandaian saja, diperlukan juga kemampuan khusus agar bisa nyaman saat kuliah di jurusan ini.
| Mata Kuliah | |
|---|---|
| Bahasa Arab I | |
| Bahasa Indonesia untuk Karya Ilmiah | |
| Bahasa Inggris III | |
| Etika Profesi Hukum | |
| Filsafat Hukum Islam | |
| Fiqih Ibadah | |
| Fiqih Jinayah | |
| Fiqih Mawaris | |
| Fiqih Munakahat | |
| Fiqih Mu’ashirah | |
| Hadist Ahkam I | |
| Hadist Ahkam II | |
| Hukum Acara Peradilan Agama | |
| Hukum Acara Perdata | |
| Hukum Acara Pidana | |
| Hukum Adat | |
| Hukum Agraria | |
| Hukum Ekonomi Islam | |
| Hukum Hibah, Wasiat dan Wakaf | |
| Hukum Internasional | |
| Hukum Perkawinan Islam | |
| Hukum Perlindungan Anak | |
| Hukum Tata Negara | |
| Ilmu Falaq | |
| Ilmu Kalam | |
| Ilmu Perundang-Undangan | |
| Ilmu Tasawuf | |
| KKN | |
| Kemuhammadiyahan | |
| Komiunikasi Dakwah | |
| Magang | |
| Manhaj Tarjih | |
| Mantiq | |
| Metodologi Penelitian | |
| Metodologi Penelitian Hukum Islam | |
| Metodologi Studi Islam | |
| P2KK | |
| Pancasila dan Kewarganegaraan | |
| Pebandingan Metode Hukum Islam | |
| Pendidikan Kewarganegaraan | |
| Peradilan Agama | |
| Perbandingan Hukum Waris | |
| Psikologi Keluarga | |
| Qawaid Fiqh | |
| Qawaid Ushul | |
| Qiraatul Kutub II | |
| Qiroatul Kutub I | |
| Sejarah Peradaban Islam | |
| Skripsi | |
| Sosiologi Hukum | |
| Rincian | Min | Max |
|---|---|---|
| Biaya per Tahun | - | - |
| Biaya per Semester | - | Rp 5.100.000 |
| Biaya Lainnya (1) | - | Rp 13.500.000 |
(1) Biaya Lainnya: biaya yang dibayarkan hanya 1 kali, contoh: Biaya Sumbangan
* Dapat berubah sewaktu-waktu, kunjungi website resmi kampus untuk data terkini
Ada berbagai macam kemampuan dan keahlian yang bisa Anda dapatkan dengan memilih jurusan HKI ini. Anda akan memiliki kemampuan bersosialisasi dan komunikasi. Hal itu karena saat bekerja Anda akan berhubungan dengan klien maupun kolega. Anda juga akan memiliki kemampuan analisis yang tepat. Kemampuan ini akan Anda dapatkan selama di bangku kuliah.
Jurusan satu ini akan mengajarkan Anda bagaimana cara menganalisis masalah dalam sebuah keluarga dan mencari solusi terbaik. Oleh sebab itu bisa dikatakan bahwa untuk menjadi mahasiswa HKI yang baik Anda harus memiliki minat pada hukum salah satunya adalah hukum keluarga.
Jurusan Hukum Keluarga Islam memiliki prospek kerja yang cerah dan luas. Anda bisa bekerja sebagai jaksa, pengacara, notaris, panitera. Anda juga bisa bekerja di bidang hukum keluarga pada instansi atau lembaga yang bergerak pada bidang hukum konsultan HKI maupun hukum perdata yang profesional peneliti untuk isi hukum keluarga.
Prospek lainnya yang bisa didapatkan bagi lulusan Jurusan HKI adalah Staf BP4 KUA, lembaga ini memiliki fungsi untuk meningkatkan kualitas perkawinan sebagai staf BP4. Anda juga memiliki tugas untuk membangun bimbingan kepada calon pengantin supaya mereka siap mengarungi kehidupan pernikahan.
Prospek kerja lainnya yang bisa didapatkan oleh lulusan Jurusan HKI adalah penyuluh agama Islam di KUA. Tugas Anda membina dan mendidik masyarakat Islam supaya bisa memahami maupun mengamalkan ajaran agama. Prospek yang lain menjadi Staf KEMENAG. Anda memiliki kesempatan yang besar untuk bisa bekerja di Kementerian Agama.
Lulusan jurusan HKI ini bisa menjadi penghulu. Dengan bekal pengetahuan tentang hukum perkawinan Islam, Anda akan memiliki kompetensi sebagai penghulu. Biasanya penghulu ini akan memiliki status PNS sehingga Anda bisa mendapatkan gaji cukup setiap bulannya. Yang terakhir Anda bisa menjadi advokat atau konsultan keluarga Islam. Anda bisa menangani berbagai macam kasus hukum. Anda juga bisa menjadi konsultan Hukum Keluarga Islam.
Tidak semua kampus menawarkan jurusan Hukum Keluarga Islam ini sehingga jika Anda tertarik dengan jurusan satu ini penting untuk mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya agar tidak ketinggalan informasi penting yang Anda butuhkan.
